Tes MotoGP™ Jerez: Diggia Tercepat, Yamaha Luncurkan Motor Baru

Fabio Di Giannantonio memuncaki timesheet saat beberapa pabrikan menguji komponen anyar pada Tes Resmi MotoGP™ Jerez, Senin (29/4).

Berakhir sudah Tes MotoGP™ Jerez 2024. Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1:36,405. Pembalap Italia itu mengungguli Maverick Vinales (Aprilia Racing). Sementara posisi ketiga ditempati Franco Morbidelli (Prima Pramac Racing), dan Yamaha akhirnya meluncurkan YZR-M1 dengan tampilan baru yang telah sangat dinanti-nantikan.

Berikut rangkuman lengkap dari apa yang kami lihat di Jerez, dari pabrikan ke pabrikan. 

DUCATI LENOVO TEAM

Tampaknya, tak banyak yang bisa dilaporkan dari kubu Bologna. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) mencoba beberapa set-up geometri yang berbeda, yang merupakan hal normal pada hari-hari pengujian. Total menempuh 43 lap, Pecco mencatatkan jumlah lap paling sedikit. Tanda-tanda kepercayaan diri? Anda mungkin akan cenderung berpikir demikian, mengingat #1 menduduki P4 serta terpaut 0,184 detik.

Rekan setimnya, Enea Bastianini, mengakhiri Tes Jerez pada P9. Bestia melahap sebanyak 65 lap di Jerez. Juga tidak banyak yang bisa dilaporkan dari garasinya, secara visual, karena Ducati bekerja dengan tenang dan jauh dari sorotan.

PRIMA PRAMAC RACING

Tenang bukanlah kata yang bisa digunakan untuk menggambarkan keseharian Jorge Martin. Setelah tersingkir dari balapan GP Spanyol, salah satu GP24 milik #89 mengalami masalah selama Tes Jerez. Hal ini memaksa Martinator untuk melewatkan aksinya selama lebih dari satu jam. Lalu, menjelang penghujung hari, ia terjatuh di Tikungan 9. Martin baik-baik saja, meski pengujiannya tak berjalan mulus. Kendati demikian, 71 lap berhasil ditempuhnya dan Martin menghuni P10.

Sementara itu, Franco Morbidelli sibuk mengerjakan masalah ergonomis saat pembalap Italia itu mengikuti tes pertamanya bersama Ducati sejak kali terakhir Tes Valencia akhir musim lalu. Franky melahap sebanyak 82 lap. Itu jarak tempuh penting baginya, yang memberinya manfaat lebih baik untuk sisa musim ini. P3 yang didudukinya menandakan pekerjaan selesai dengan baik.

PERTAMINA ENDURO VR46 RACING TEAM

Usai raihan podium yang dikemas Marco Bezzecchi dan Di Giannantonio memuncaki timesheet Tes Jerez, segalanya nampak jauh lebih menjanjikan bagi kedua pembalap.

Suku cadang belum sampai ke GP23 milik Bez dan Diggia. Jadi, pengujian adalah tentang mencoba set-up baru, serta untuk melihat apakah ada keuntungan yang bisa diperoleh. P1 untuk Diggia dan P13 untuk Bezzecchi adalah cara VR46 pulang dari Tes Jerez.

GRESINI RACING MOTOGP™

Marc Marquez menempuh 71 lap dengan Desmosedici GP23. Juara Dunia delapan kali itu meninggalkan Jerez sebagai pembalap yang bahagia setelah beberapa hari yang dia habiskan di Andalusia.

Hal serupa juga dialami Alex Marquez. #73 total mencatatkan 73 lap yang estetis saat berada dalam mode tes. Hasil P8 yang dihuninya menunjukkan hari yang positif bagi Juara Dunia dua kali tersebut.

APRILIA RACING

Setelah mendapat kesempatan selama GP Spanyol oleh pembalap penguji Lorenzo Savadori, Aleix Espargaro menguji perangkat ride-height baru. Di sisi lain, Vinales sedang mencoba tail unit Aprilia, yang memiliki diffuser seperti yang digunakan Espargaro. Tetapi permukaan atasnya membulat seperti tail unit spek RS-GP23 yang lebih disukai Vinales. Ini adalah perpaduan keduanya yang dicoba oleh Vinales dan Espargaro.

Time attack pada akhir tes – dan 80 lap – membuat Vinales mendorong dirinya naik ke P2, sedangkan Espargaro duduk di P7 usai melahap 66 lap di Jerez.

TRACKHOUSE RACING

Seperti yang diharapkan, Raul Fernandez berhasil mendapatkan RS-GP Aprilia 2024 untuk pertama kalinya. Namun, waktu lap terbaik pembalap Spanyol itu ditetapkan pada motor spesifikasi 2023 seperti biasanya, sebuah lap yang menempatkannya di P12 secara keseluruhan.

Usai penampilan yang menjanjikan di Jerez, Miguel Oliveira menyelesaikan tes sebanyak 74 lap dan mengakhiri di P15. Bintang asal Portugal itu, seperti Vinales dan Espargaro, sedang menguji unit ekor belakang hybrid Aprilia.

RED BULL KTM FACTORY RACING

Salah satu topik penting untuk dibicarakan terkait KTM adalah aero side fairing yang diperbarui. Brad Binder dan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3) benar-benar mencobanya, dengan yang pertama menyelesaikan Tes tercepat dari kuartet penuh waktu Pierer Mobility AG Group. Pembalap Afrika Selatan itu mengklaim P6, berjarak 0,2 detik dari puncak setelah mencatatkan waktu lap terbaik pribadinya.

Jack Miller menyelesaikan tes di P17 setelah melahap 73 lap. Pembalap Australia itu mengakui bahwa mereka tidak sepenuhnya menemukan solusi untuk masalah getaran/vibrasi KTM. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan oleh pabrikan Austria menjelang Le Mans.

Senang rasanya melihat Pol Espargaro kembali ke trek. Pembalap penguji KTM itu melahap 68 lap untuk pabrikan Austria. #44 mengakhiri Tes Jerez di P19 pada timesheet saat kami bersiap menyambutnya ke grid untuk penampilannya sebagai wildcard di GP Italia.

RED BULL GASGAS TECH3

Tes Jerez adalah pengujian penting bagi Augusto Fernandez. Pembalap Spanyol ini sedang mencari set-up yang lebih nyaman untuk motornya. Jika melihat timesheet, hasilnya tak begitu bagus, yakni P22. Namun, pengujian lebih dari sekadar mencetak waktu lap cepat. Ini tentang menguji suku cadang dan set-up baru.

Fernandez sendiri terlihat menggunakan spakbor depan baru KTM. Dan Kecelakaan pada 15 menit terakhir di Tikungan 7 jelas bukanlah hal yang diinginkannya. Tetapi terlepas dari itu, semoga ini menjadi hari yang baik.

Di garasi sebelahnya, Acosta menyelesaikan Tes Jerez dengan menempati P11, hanya terpaut setengah detik dari Diggia. Selain fairing yang disebutkan di atas, El Tiburon menghabiskan sedikit waktu menggunakan air intake berbeda yang biasa digunakan Daniel Pedrosa selama GP Spanyol. Kedua pembalap Red Bull GASGAS Tech3 menempuh 140 lap.

MONSTER ENERGY YAMAHA MOTOGP™ TEAM

Tentu saja, banyak perhatian tertuju pada pabrikan Jepang. Yamaha meluncurkan pembaruan aero yang cukup besar untuk digunakan Fabio Quartararo dan Alex Rins. Terdiri dari sayap depan tiga elemen dengan gaya yang mirip dengan yang mereka miliki sekarang. Aero baru pada fairing samping juga terlihat. Dan seperti yang disebutkan oleh Team Manager, Maio Meregalli, sasis baru juga merupakan bagian dari rencana.

Rins mengakhiri Tes di P14, lap terbaiknya terjadi pada akhir 73 lap. Quartararo menempuh 84 lap dan mengisi P18. Berbicara kepada motogp.com setelah Tes, Rins mengakui bahwa dirinya tak merasa sasis baru merupakan sebuah langkah maju lantaran masalah Yamaha saat berbelok masih ada.

Alex Rins, Monster Energy Yamaha MotoGP™ Team, Jerez MotoGP™ Official Test
Alex Rins, Monster Energy Yamaha MotoGP™ Team, Jerez MotoGP™ Official Test

CASTROL/ IDEMITSU HONDA LCR

Yang juga mendapat sorotan adalah Honda. Setelah menyaksikan perubahan pada RC213V milik Stefan Bradl selama GP Spanyol, giliran Johann Zarco (Castrol Honda LCR) dan Takaaki Nakagami (Idemitsu Honda LCR) yang mencoba motor baru tersebut. Zarco hanya melakukan beberapa lap pada versi spesifikasi motor terbaru itu di sore hari waktu setempat, sebelum dia kembali bekerja dengan motor lamanya.

Nakagami mengakhiri Tes sebagai pembalap HRC tercepat di P16, terpaut 0,9 detik dari Diggia. Zarco berada di P20, tetapi melahap lap terbanyak dibandingkan pembalap mana pun. Total 88 lap.

REPSOL HONDA TEAM

Setelah mencoba RC213V yang diperbarui dalam tes privat di Catalunya sebelum GP Spanyol, Joan Mir dan Luca Marini fokus pada hal lain dalam Tes Jerez. Mir sibuk menguji salah satu sasis baru yang sedang diuji Bradl, tetapi Marini menggunakannya dengan aero standar Honda – bukan yang baru. Pembalap Italia itu juga mengganti sayap belakang Honda dengan profil lebih rendah yang mereka gunakan pada awal pengujian pramusim.

Mir memiliki dua Honda spek standar di sisi garasinya dan di antara duo pabrikan tersebut, ia menempuh 134 lap. Ia mengatakan, Honda mencoba konsep berbeda tentang motor. Sekarang kita akan melihat apakah itu arah yang akan mereka ambil.

Jadi, itulah yang terjadi selama Tes Jerez. Akhir pekan balap Grand Prix yang fenomenal diikuti dengan Tes Resmi yang menarik mempersiapkan kita dengan baik untuk perjalanan ke tempat klasik sepanjang masa lainnya: Le Mans.

HASIL LENGKAP!