Kemenangan ke-23: Pecco Bagnaia Kini Sejajar Casey Stoner

Keberhasilan sang Juara Dunia bertahan menapaki podium tertinggi di Assen bukan hanya sekadar perolehan 25 poin yang krusial.

Akhir pekan sempurna bagi Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) di Cathedral of Speed. Sukses mengklaim podium tertinggi Tissot Sprint dan Grand Prix Belanda, Pecco juga memangkas keunggulan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) menjadi 10 poin menjelang Sachsenring – sirkuit saat keduanya berhadapan dalam duel seru untuk meraih kemenangan pada 2023 lalu.

Namun, kemenangan dalam Motul TT Assen hari Minggu itu lebih dari sekadar perolehan 25 poin yang penting. Kemenangan ke-23 Bagnaia dengan seragam merah membuatnya menyamai pencapaian Legenda MotoGP™ dalam daftar jumlah kemenangan kelas utama bersama Ducati.

Pecco kini hanya terpaut satu podium di belakang rekor podium Ducati milik pembalap Australia itu, yaitu 42. Jadi, finis tiga besar pada Minggu di GP Jerman akan membuatnya menyamai Stoner. Selain itu, kemenangan ketiga beruntun Bagnaia saat hari Minggu di Assen menjadikannya pembalap pertama yang mencapai prestasi apik di sirkuit legendaris sejak Mick Doohan memenangi lima balapan Assen berturut-turut dari 1994 sampai 1998. Pecco terus mengukir namanya bersama para pembalap terhebat sepanjang masa dalam olahraga ini.

Adapun kemenangan Pecco di GP Belanda 2023 membuatnya melampaui Legenda MotoGP™ lainnya dalam tabel penghitungan kemenangan Ducati, yakni Andrea Dovizioso. Sejak saat itu, Pecco telah mengklaim gelar kelas utama lainnya, dan telah menambahkan delapan kemenangan pada balapan Minggu ke dalam daftarnya saat menuju ke kemenangan ke-23 bersama pabrikan Bologna.

Dapat dimengerti, bagaimana Pecco merasa tersanjung dirinya sejajar dengan barisan legenda seperti ini. Tetapi, baru setelah ia pensiun, penghargaan dan tonggak sejarah itu akan benar-benar tertanam. Satu lagi pencapaiannya bisa menyamai – atau melampaui – 10 kemenangan luar biasa Stoner dalam satu musim untuk Ducati yang diraih pada musim impian #27 tahun 2007.

Lima kemenangan telah diamankan, dengan 12 putaran tersisa – termasuk akhir pekan ini di Jerman – masih akan datang. Mempertahankan performanya saat ini akan membuat #1 meraih 10 kemenangan dengan mudah. ​​Namun, itu sama sekali tidak mudah.

Jelang lomba di Sachsenring dan libur musim panas, Bagnaia sedang dalam performa yang sangat bagus. Pun demikian, Martin masih memimpin klasemen 2024. Jika Marc Marquez (Gresini Racing MotoGP™) ikut serta, begitu pula Enea Bastianini (Ducati Lenovo Team), kita akan melihat persaingan gelar juara yang sengit. Pertanyaannya, ke arah mana pendulum akan berayun sebelum jeda musim panas?

Dapatkan Newsletter Resmi MotoGP™!
Buat akun sekarang untuk mengakses konten video, laporan hasil balapan, hingga Newsletter MotoGP™ serta informasi menarik lainnya.