Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) menang setelah start dari posisi kedua dalam Tissot Sprint pada Sabtu (1/6). Namun, hal itu tidak mudah, karena Marc Marquez (Gresini Racing MotoGP™) terus menekan sang Juara Dunia bertahan hingga batas maksimal pada lima lap terakhir, meski akhirnya posisi kedua. Kini, dengan penalti grid untuk Bagnaia pada balapan Minggu (2/6), dan Ducati saat ini telah mengantongi 92 kemenangan, akankah #93 catatkan kemenangan ke-93 untuk pabrikan Bologna di MotoGP™?
1. Pemuncak klasemen, Jorge Martin (Prima Pramac Racing), mengalami kecelakaan saat Sprint. Ini merupakan pertama kalinya Martinator gagal mencetak poin sejak diperkenalkannya format Sprint musim lalu.
2. Mengikuti jejak Maverick Vinales (2017), Valentino Rossi (2018), Marc Marquez (2019), Fabio Quartararo (2021), Fabio Di Giannantonio (2022) dan Francesco Bagnaia (2023), Martin menjadi peraih pole ketujuh berbeda selama tujuh Grand Prix terakhir yang diadakan di Mugello.
3. Juara Dunia bertahan, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team), pole position di Mugello musim lalu. Bagnaia meraih kemenangan Sprint pertamanya sejak GP Austria 2023. Dan pada balapan Minggu, ia berpeluang cetak kemenangan ketiganya berturut-turut di GP Italia.
4. Marc Marquez (Gresini Racing MotoGP™) kembali menyamai hasil Sprint terbaiknya, finis P2. Ini adalah kali ketiga beruntun ia klaim P2 dalam Sprint. Marquez memiliki peluang menang untuk pertama kalinya sejak GP Emilia-Romagna 2021 (952 hari lalu). Ini akan menjadi kemenangan Grand Prix pertamanya bersama Ducati dan Gresini.
5. Jika Marquez, berlomba dengan nomot #93, menang di GP Italia, maka itu akan jadi kemenangan ke-93 Ducati di kelas utama. Fakta menarik. Casey Stoner raih kemenangan ke-27 Ducati dengan nomor #27, Bagnaia meraih kemenangan ke-63 dengan nomor #63, Marco Bezzecchi meraih kemenangan ke-72 dengan nomor #72, serta Jorge Martin meraih kemenangan ke-89 dengan nomor #89.
6. Setelah lolos dari Q1, Franco Morbidelli (Prima Pramac Racing) menempati start urutan. Hasil kualifikasi terbaiknya sejak ia menduduki posisi keempat di GP Argentina tahun lalu.
7. Morbidelli menyamai hasil Sprint terbaiknya dengan finis keempat (dari GP Argentina 2023 dan GP Spanyol musim ini). Ia berpeluang naik podium pertamanya sejak posisi ketiga di Jerez pada 2021.
8. Rookie Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3) finis ketiga dalam Sprint, untuk podium Sprint ketiganya tahun ini. Pada usianya yang baru 20 tahun dan 8 hari, ia memiliki peluang untuk menjadi pemenang termuda dalam kelas premier, merebut rekor dari Marc Marquez (20 tahun dan 63 hari di Austin pada 2013).
9. Alex Marquez (Gresini Racing MotoGP™) mengisi start kedelapan untuk hasil kualifikasi terbaik keduanya sejauh musim ini setelah GP Spanyol. Ia finis kedelapan dalam Sprint, tetapi sekarang berpeluang klaim kemenangan perdananya di MotoGP™, atau menambah koleksi podium kelas utamanya, yaitu dua bersama Honda dan dua dengan Ducati sejauh ini.
10. Alex Rins (Monster Energy Yamaha MotoGP™) menghuni grid ke-10 untuk hasil kualifikasi terbaik keduanya sejak GP Catalunya pekan lalu, saat ia menempati posisi start kedelapan.
Akankah kita melihat #93 naik ke podium tertinggi pada hari Minggu ini? Jangan lewatkan balapan GP Italia kategori MotoGP™ pada pukul 19.00 WIB dan tonton aksinya di motogp.com!