GP Jepang selalu memberikan kesan tersendiri. Cuaca turut menjadi tantangan yang dapat mengubah hasil balapan. Selama bertahun-tahun, Motegi telah hadirkan banyak pertarungan, dan Ronde 16 bertajuk Motul Grand Prix Motul Jepang akhir pekan ini berkesempatan untuk menjadi lokasi terukirnya sejarah. Namun, sebelum aksi dimulai, mari kita menengok lagi lima lima balapan terbaik yang dapat Anda tonton secara GRATIS di bawah ini!
2007 – Stoner di Puncak Kejayaan
Hari yang tak terlupakan bagi Ducati saat gelar juara ditentukan di GP Jepang. Dani Pedrosa memimpin lebih awal dalam kondisi sulit, sebelum kemudian Casey Stoner merangsek ke depan, bertarung dengan Marco Melandri. Sementara itu, Valentino Rossi makin dekat dengan podium karena perubahan kondisi yang memaksa pergantian motor dari satu pembalap ke pembalap lainnya.
Usai berganti motor, harapan Rossi justru mulai sirna. Ia sempat kembali masuk pit – bahkan terlibat insiden di luar lintasan. Loris Capirossi akhirnya meraih kemenangan, tetapi yang lebih penting, Stoner finis posisi keenam P6. Dengan hasil Rossi yang hanya P13, itu sudah cukup bagi sang pembalap Australia untuk menjadi Juara Dunia MotoGP 2007.
2010 – Rossi Vs Lorenzo
Hari itu merupakan hari penting dalam Kejuaraan Dunia MotoGP 2010. Dani Pedrosa terpaksa absen setelah kecelakaan pada Jumat. Casey Stoner unggul atas Andrea Dovizioso di awal balapan, sedangkan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi memulai perebutan posisi ketiga. Stoner keluar sebagai pemenang, mengalahkan Dovizioso dengan selisih 3,868 detik. Posisi ketiga akhirnya berhasil diamankan Rossi yang unggul 0,514 detik atas rekan setimnya saat itu, Lorenzo.
2015 – Pedrosa Menang, Rossi Kalahkan Lorenzo
Balapan krusial lainnya dalam perebutan titel 2015 yang sengit. Kondisi trek basah di awal perlombaan. Dani Pedrosa merangsek ke podium pada lap-lap pembuka – menyalip Andrea Dovizioso dan akhirnya Valentino Rossi.
Pedrosa terus menekan, memburu Lorenzo dan lalu menyalip rivalnya dengan tujuh lap tersisa. Kemenangan dipetik The Little Samurai dengan selisih waktu yang mencengangkan 8,573 detik atas Rossi – yang memperlebar keunggulannya di klasemen menjadi 18 poin menyusul kesalahan Lorenzo jelang lima lap tersisa.
2017 – Tarian Hujan Dovizioso dan Marquez
Akhir pekan balap yang tercatat dalam sejarah. Johann Zarco start dari pole position dalam kondisi basah. Saat lampu merah padam, Marc Marquez mencuri posisi terdepan di Tikungan 1. Ia kemudian bertukar P1 dengan Jorge Lorenzo dan Danilo Petrucci.
Pada tahap akhir balapan, Petrux turun ke posisi ketiga, ini menciptakan finis Grand Prix yang sengit antara Marquez dan Dovizioso. Pertarungan keduanya mencapai puncaknya pada lap terakhir. Manuver dari Dovizioso di Tikungan 11 – memastikan kemenangan dengan selisih 0,249 detik. Marquez mencoba merespons, tetapi akhirnya harus puas finis kedua, sedangkan Petrucci melengkapi podium.
2018 – Marquez Segel Titel
Adalah hari yang tak terlupakan bagi Marc Marquez. Ia tiba di Jepang dengan kesempatan untuk menjadi Juara Dunia. Terdengar familier, bukan? Balapan berlangsung dalam kondisi cerah. Dovizioso memimpin lap-lap awal, berusaha menghentikan #93. Namun, Marquez mengambil alih jelang empat lap tersisa. Ia melakukan overtake krusial di Tikungan 9. Titel sukses direngkuh The Ant of Cervera menyusul terjatuhnya Dovizioso di dua tikungan terakhir.
Masih ada momen klasik lainnya dari Motegi. Di antaranya, kemenangan Makoto Tamada pada 2004 silam, insiden Valentino Rossi dan Marco Melandri musim 2005, serta kemenangan gemilang Jack Miller pada 2022.
Kini, bersiaplah untuk akhir pekan yang luar biasa lainnya. Ikuti terus semua aksi GP Jepang saat Marc Marquez tiba dengan kesempatan untuk menjadi Juara Dunia MotoGP 2025.