Akhirnya pada Kamis (12/10/2023) hari ini, Marc Marquez (Repsol Honda Team) resmi diumumkan sebagai pembalap anyar Gresini Racing pada MotoGP™ 2024. Juara Dunia delapan kali itu pun bakal beralih dari Honda RC213V ke Ducati Desmosedici GP23.
Ada banyak hal yang diungkapkan Marquez dalam Konferensi Pers di Pertamina Mandalika International Circuit. Tak mudah baginya untuk berpisah dengan Honda. Namun, prospek akan mendapatkan paket motor kompetitif membuatnya bersemangat hadai musim depan.
Berikut poin-poin utama yang diucapkan oleh Marquez:
Kemitraan Impian Segera Berakhir
"Ini adalah keputusan yang sangat sulit, keputusan terberat dalam karier saya karena memutuskan 11 tahun hubungan dengan Honda, hubungan yang sangat sukses sangatlah sulit. Ya, minggu lalu sangat sulit secara emosional karena semua staf, teman, dan saya keluarga ada di dalam garasi itu.”
Keputusan Sulit
“Terkadang Anda perlu meninggalkan zona nyaman Anda. Dan ya, zona nyaman saya adalah Honda, tapi ya, memang benar itu sudah lama berlalu dan saya sangat menderita.”
Alasan di Balik Keputusan
“Saya tidak menikmatinya, jadi saya melakukan perubahan untuk menikmati balapan lagi. Karena jika tidak, tak ada gunanya melanjutkan balapan dan karier saya. Dan yang saya inginkan adalah makin banyak balapan dalam karier saya. Targetnya adalah mencoba menikmatinya. Jadi karena alasan itu saya memilih tim Gresini, karena ini adalah keluarga besar. Mereka memiliki motor terbaik di grid dan adik laki-laki saya juga ada di sana."
Tantangan Baru di Depan Mata
“Ini akan jadi tantangan besar bagi saya dan tantangan besar bagi tim Gresini, tetapi mereka telah mencapai hasil yang sangat baik bersama Alex dan dengan Enea Bastianini di masa lalu. Tapi itulah yang saya katakana. Ini akan adi perubahan besar dalam setiap aspek dan apa yang saya cari adalah menikmatinya, dan tersenyum di balik helm. Jika saya tersenyum, semuanya akan datang."
Masa-masa Sulit
"Ketika Anda cedera dan berada dalam momen sulit, Anda tidak bisa mengambil keputusan. Itu yang saya pelajari di masa lalu. Di sana Anda harus bersabar. Namun, kemudian di paruh kedua musim, tentu saja, kami telah melakukan pembicaraan yang baik dengan Honda. Balapan demi balapan sangat sulit karena setiap akhir pekan mentalitas saya sedikit berubah, dengan banyak keraguan. Tapi di saat yang sama, saya melakukan kontak dengan tim Gresini dan saya memberi tahu mereka, (bahwa) saya tidak akan maju dengan kontrak apa pun. Jika Anda ingin menunggu saya, tunggu saya, tetapi saya tidak bisa menjanjikan apa pun. Keputusan saya adalah Selasa lalu setelah GP Jepang."
Padang Rumput yang Baru
“Cara termudah adalah bertahan di Honda dengan situasi dan motor terkendali. Tim saya di sana, serta gaji besar. Jadi itu solusi mudahnya. Tetapi jika saya ingin menjaga diri dan karier saya, saya perlu menemukan tantangan baru, dan tempat terbaik adalah tim Gresini pada 2024."
Sejumlah Pilihan
"Libur satu tahun adalah salah satu kemungkinannya. Seperti yang saya katakan, balapan tanpa menikmatinya tidak ada artinya. Saya menikmati banyak hal di masa lalu, tapi saya ingin bertarung di masa sekarang. Tidak masalah jika Anda punya satu atau delapan gelar Kejuaraan Dunia, Anda harus berjuang untuk saat ini. Ini adalah target saya. Tapi ya, saya punya pilihan berbeda. Saya tidak akan mengatakannya karena saya menghormati semua tim dan semua opsi itu."
Momen Kunci
“Pada hari Rabu saya melakukan panggilan telepon dengan Jepang, yang menurut kami merupakan pilihan terbaik untuk proyek ini, karena saya yakin mereka memerlukan waktu. Mereka perlu mengeluarkan seluruh anggaran untuk motornya. Pabrikan atau merek punya banyak waktu, tapi para atlet, kita tidak punya banyak waktu. Jika Anda kehilangan satu tahun, itu berarti satu tahun lebih sedikit dari karier Anda. Jadi ya, saya tak sabar untuk menyelesaikan beberapa balapan terakhir ini dengan baik bersama Honda, karena sudah 11 tahun kami memenangi enam Kejuaraan Dunia. Kami akan mengetahui bagaimana masa depan dengan tim dan motor baru."
Tim Impian Berlanjut?
“Saya mencoba mendatangkan setidaknya satu mekanik yang menurut saya tidak akan menjadi masalah. Namun, saya tidak bisa mendatangkan seluruh tim karena dua alasan. Pertama, saya tidak akan menghancurkan Repsol Honda Team, karena kami berada pada Oktober. Dan alasan kedua, saya tidak akan menghancurkan tim Gresini, karena mereka adalah keluarga yang sudah memiliki mekaniknya sendiri.”
Situasi yang Selalu Berubah
"Keputusannya belum jelas. Sepertinya dua bulan terakhir saya bermain-main dengan Anda. Tapi sejujurnya, setiap minggu situasinya berubah. Saat saya menunjukkan video itu di Misano, saya 90% di Honda. Bahkan saat Tes, saya ada di sana. Tetapi kemudian situasinya berubah... pada akhirnya Selasa lalu, saya membuat keputusan."
Ikuti seluruh Musim 2023 secara LIVE & OnDemand melalui VideoPass!