Yang Terbaik dari Duel Tango MotoGP™ di GP Argentina

Pertarungan ikonik, kemenangan bersejarah, dan drama tak terlupakan. Semua tersaji di Termas de Rio Hondo.

Grand Prix Argentina telah menghadirkan beberapa momen paling mendebarkan dalam balap motor modern. Dari persaingan sengit hingga kemenangan bersejarah, Termas de Rio Hondo telah menjadi panggung bagi duel dramatis yang meninggalkan dampak abadi pada olahraga ini.

Akhir pekan ini, MotoGP kembali ke Argentina. Termas de Rio Hondo menggantikan Buenos Aires sebagai tuan rumah sejak 2014 silam. Sejak saat itu, lintasan ini jadi saksi dari sejumlah balapan paling ikonik dalam sejarah. Mari kita kenang kembali momen-momen terbaik dari GP Argentina.

2015: Marquez Vs Rossi

Pada 19 April, Marc Marquez dan Valentino Rossi bertarung dalam sebuah balapan yang menjadi awal dari salah satu rivalitas paling sengit dalam MotoGP. Bentrokan di akhir perlombaan membuat Marquez terjatuh, sekaligus membuka pintu kemenangan bagi Rossi. Insiden dramatis ini menjadi awal dari perseteruan sepanjang musim yang akan mengguncang kejuaraan, dan selebihnya, seperti yang mereka katakan, sisanya adalah sejarah.

2016: Chaos Flag-to-Flag dan Drama Ducati

Setahun kemudian, Marquez menemukan penebusan di Termas dengan kemenangan yang luar biasa. Rider #93 menangkis tekanan dari Rossi dan nyaris menghindari tabrakan dengan Andrea Iannone di Tikungan 1. Tak berhenti sampai di sini, The Maniac memicu kehebohan saat menyenggol rekan setimnya, Andrea Dovizioso. Posisi kedua diklaim The Doctor, sementara Dani Pedrosa mengamankan posisi finis ketiga yang tak terduga.

2017: Vinales Manfaatkan Momen Terjatuhnya Marquez

Maverick Vinales mengubah kekecewaan menjadi kemenangan di Termas de Rio Hondo. Setelah tersungkur pada 2016, ia memanfaatkan kesalahan Marquez yang terjatuh saat memimpin balapan. Top Gun petik kemenangan dan memperkuat harapannya untuk meraih gelar juara MotoGP™. Rossi menyusul jejaknya di podium, menegaskan dominasi Yamaha.

2018: Crutchlow Cetak Sejarah, Marquez Picu Kontroversi

Grand Prix Argentina 2018 memiliki segalanya. Kontroversi, penalti, dan kemenangan bersejarah. Balapan dimulai dengan pemandangan yang tak masuk akal. Jack Miller sendirian di starting grid setelah penundaan yang aneh sebelum lomba. Sepanjang balapan, Marquez terkena penalti dua kali. Pertama, karena melakukan ride-through dan kemudian penalti 30 detik lantaran menyebabkan Rossi terjatuh. Pada akhirnya, Crutchlow menahan Johann Zarco untuk meraih kemenangan bersejarah. Itu juga kemenangan terakhir bagi pembalap Inggris dalam kelas premier hingga saat ini. Di tempat lain, Alex Rins memanfaatkan kekacauan tersebut untuk mengamankan podium MotoGP pertamanya.

2022: Aleix dan Aprilia Capai Level Baru

Usai absen dua tahun karena pandemi COVID-19, GP Argentina kembali digelar pada 2022, yang ditandai kemenangan penting. Aleix Espargaro mencetak sejarah dengan mengamankan kemenangan pertama kalinya bagi Aprilia di MotoGP™. Il Capitano mengalahkan duo kompatriotnya, Jorge Martin dan Alex Rins. Momen terobosan ini, ditambah dengan serangkaian performa solid, menempatkan Espargaro sebagai penantang gelar yang sesungguhnya.

GP Argentina 2025: Apa yang Akan Terjadi?

Sirkuit Termas de Rio Hondo tak pernah gagal menghadirkan drama. Dengan sosok Marc Marquez yang sekali lagi menjadi penantang utama menuju Putaran 2, akankah Grand Prix Argentina menghasilkan pertarungan yang tak terlupakan? Saksikan terus untuk mengetahuinya!

Kecepatan Penuh dengan MotoGP™ VideoPass

Ikuti musim 2025 secara LIVE dan OnDemand dengan MotoGP™ VideoPass

Langganan Sekarang!
Dapatkan Newsletter Resmi MotoGP™!
Buat akun sekarang untuk mengakses konten video, laporan hasil balapan, hingga Newsletter MotoGP™ serta informasi menarik lainnya.